Penjelasan
Konsep
A.
 Sejarah
Kamera
berawal dari sebuah alat serupa yang dikenal dengan Kamera
Obscura
yang merupakan kotak kamera yang belum dilengkapi dengan film untuk
menangkap gambar atau bayangan. Pada abad ke 16  melengkapi kamera
obscura dengan lensa
pada bagian depan kamera obscura tersebut. Meski demikian, bayangan
yang dihasilkan ternyata tidak tahan lama, sehingga penemuan Girolamo
belum dianggap sebagai dunia fotografi. Pada tahun 1727
Johann
Scultze
dalam penelitiannya menemukan bahwa garam perak sangat peka terhada
cahaya namun beliau belum menemukan konsep bagaimana langkah untuk
meneruskan gagasannya.
Pada
tahun 1826,
Joseph
Nicepore Niepce
mempublikasikan gambar dari bayangan yang dihasilkan kameranya, yang
berupa gambaran kabur atap-atap rumah pada sebuah lempengan campuran
timah yang dipekakan yang kemudian dikenal sebagai foto pertama.
Kemudian, pada tahun 1839,
Louis
Daguerre
mempublikasikan temuannya berupa gambar yang dihasilkan dari bayangan
sebuah jalan di Paris
pada sebuah pelat tembaga berlapis perak. Daguerre yang mengadakan
kongsi pada tahun 1829
dengan Niepce meneruskan program pengembangan kamera, meski Niepce
meninggal dunia pada 1833, mengembangkan kamera yang dikenal sebagai
kamera
daguerreotype
yang dianggap praktis dalam dunia fotografi, dimana sebagai imbalan
atas temuannya, Pemerintah Perancis
memberikan hadiah uang pensiun seumur hidup kepada Daguerre dan
keluarga Niepce. Kamera daguerreotype kemudian berkembang menjadi
kamera yang dikembangkan sekarang
 
KONSEP CAMERA VIEW
     Camera Angle dalam pengertian karya audio visual berati Sudut 
pengambilan gambar yang menekankan tentang posisi kamera berada pada 
situasi tertentu dalam membidik obyek. sudut dimana kamera mengambil 
gambar suatu obyek, pemandangan atau adegan. Dengan sudut tertentu kita 
bisa menghasilkan suatu shot yang menarik, dengan perspektif yang unik 
dan menciptakan kesan tertentu pada adegan yang sedang kita 
tayangkan.Pernyataan ini menegaskan, bahwa kamera yang dipakai dalam 
membidik obyek atau dengan istlah lebih populer “Obyek dalam View 
Camera” itu,menggambarkan tentang keberadaan kamera berada diposisi mana
 dalam keadaan seperti apa. Pemakaian Camera Angle ini diharapkan dapat 
menghasilkan suatu peristiwa atau keadaan obyek dalam bidikan kamera 
agar lebih terlihat menarik dan mampu mengilustrasikan kedinamisan suatu
 keadaan. Setiap hasil bidikan dalam pandangan kamera mempunyai 
kandungan makna dan nilai tertentu dari jenis sudut pandang yang 
dipakainya. 
Untuk selengkap nya bisa di download disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar